5 Tips Merencanakan Keuangan di Masa Pensiun
Jika ingin hidup bahagia dan berkecukupan di masa pensiun, maka harus dipersiapkan sejak masih muda. Masa pensiun akan lebih indah jika kondisi finansial baik serta memiliki keuangan yang stabil. Apalagi bisa independen dan tidak merepotkan anak-anak di masa pensiun.
Agar tidak menjadi beban di masa tua, sebaiknya kamu sudah mengelola finansial dengan beberapa langkah yang tepat. Utamakan juga untuk tetap membayarkan kewajiban seperti pinjaman cepat, serta asuransi kesehatan untuk memastikan masa tua menjadi terjamin.
Demi mewujudkan itu semua, tentu ada beberapa tips yang harus disiapkan sejak dini agar bisa dinikmati di masa lanjut. Berikut adalah ulasannya.
1. Mulai kelola keuangan sejak muda
Jika ingin memiliki dana tertentu di masa tua, artinya kamu sudah bisa mempersiapkannya selagi muda, terutama jika sudah mulai bekerja. Gaji pertama yang didapatkan seharusnya sudah diproyeksikan untuk masa tua atau masa pensiun.
Maka, satu-satunya jalan untuk mewujudkan hal tersebut adalah dengan mengelola anggaran keuangan sejak masih muda. Pastikan kebutuhan pokok terpenuhi dulu kemudian anggaran lainnya mulai dari proteksi seperti asuransi kesehatan, dana darurat, tabungan dan juga investasi. Itupun investasi bisa dibagi-bagi lagi termasuk menyiapkan dana pensiun dalam bentuk investasi agar tidak tergerus inflasi.
2. Sisihkan penghasilan untuk masa tua
Cara paling logis untuk mendapatkan ketenangan finansial di masa tua nanti adalah dengan hidup hemat dan menghindari gaya hidup konsumtif di masa muda.
Dana pensiun bisa berbagai jenis seperti bentuk tabungan atau investasi. Jika ingin berupa tabungan tentu harus pahami juga risikonya. Atau misalnya dengan bentuk deposito sehingga bunga yang didapatkan lebih besar dari tabungan biasa.
Tidak ada salahnya juga mengalokasikan dalam instrumen investasi seperti saham, reksadana dan surat utang. Sehingga potensi margin keuntungan yang didapatkan pun akan semakin besar. Tetapi, sebagai konsekuensi logis, semakin besar keuntungan makin tinggi juga risikonya yang dihadapi.
3. Pastikan anggaran aman dengan proteksi
Tabungan cukup, investasi aman tetapi proteksi kurang menjamin pun sebenarnya akan menjadi tidak berimbang. Kesehatan adalah salah satu investasi yang paling berharga juga. Maka, salah satu solusinya adalah dengan memiliki proteksi kesehatan lewat asuransi.
Apalagi risiko terhadap penyakit kini makin tinggi di tengah kondisi pandemi. Oleh karena itu, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, pastikan sudah memiliki minimal asuransi kesehatan atau jaminan sosial. Dengan begitu jika terpaksa jatuh sakit dan dilakukan perawatan, ongkosnya tidak menggerus tabungan apalagi investasi yang sudah direncanakan untuk masa tua nanti.
4. Siapkan investasi jangka panjang yang aman
Sebenarnya kamu masih bisa memilih beberapa jenis instrumen investasi yang paling aman dan memungkinkan untuk dijalankan. Misalnya investasi yang masih bersifat konvensional dengan membeli logam mulia.
Pilihan-pilihan tersebut masih membuka ruang sebagai bentuk investasi jangka panjang yang aman namun tetap likuid atau dapat lebih mudah dicairkan saat dibutuhkan.
5. Membuka usaha sampingan sebagai tambahan
Untuk mengisi kesibukan di masa tua, ada beberapa yang sudah merintis usaha di masa muda. Selain untuk pemasukan tambahan, juga untuk mengisi kekosongan kegiatan di masa pensiun.
Usaha yang dijalankan akan lebih ringan jika berkaitan dengan hobi atau passion yang dimiliki. Sehingga menjalankannya pun akan lebih antusias karena terkait dengan kesenangan pribadi.
Agar tidak mengganggu anggaran bulanan, kamu bisa mulai meminjam modal usaha lewat aplikasi pinjaman cepat seperti Kredivo. Kredivo dapat dimanfaatkan baik untuk kebutuhan konsumtif apalagi kebutuhan produktif untuk membuka modal usaha.
Terlebih lagi, Kredivo sudah terdaftar di OJK dengan nomor S-236 / NB.213 / 2018 atas nama PT FinAccel Digital Indonesia sehingga semua proses transaksi aman dan transparan.
Ada dua produk pinjaman cepat yang ditawarkan oleh Kredivo yaitu pinjaman mini dengan maksimal limit Rp1 juta dan pinjaman jumbo dengan pengajuan mulai dari Rp1 juta. Sementara layanan kredit online tetap bisa dimanfaatkan ketika belanja di beberapa ecommerce atau merchant yang sudah bermitra dengan Kredivo.
Untuk mendaftar menjadi member Kredivo, kamu harus memenuhi persyaratan berikut:
- Berstatus Warga Negara Indonesia (WNI).
- Berusia antara 18 sampai 60 tahun.
- Berdomisili di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Semarang, Palembang, Medan, Bali, Yogyakarta, Solo, Makassar, Malang, Sukabumi, Cirebon.
- Berpenghasilan minimal Rp 3.000.000 per bulan.
Itulah beberapa tips agar bisa merencanakan keuangan yang baik di masa pensiun.Jangan ragu jika membutuhkan dana baik untuk kebutuhan produktif maupun konsumtif dari Kredivo. Unduh aplikasi resminya secara gratis lewat Google Play Store maupun App Store.